sizoole.blogspot.com – Contoh Format Pembuatan Kisi-Kisi Ulangan Harian, Kisi-Kisi Ulangan Tengah Semester, Kisi-Kisi Ulangan Semester dalam Bentuk Ms Word.
Sahabat pendidikan, selamat berjumpa kembali pada postingan yang membahas mengenai hal penting yang mesti di ketahui oleh seorang guru di saat akan menghadapi ulangan.
Kita ketahui Bersama bahwa dalam proses pembelajaran di sekolah guru pasti saja akan memamerkan suatu penilaian atau penilaian diri terhadap setiap penerima didiknya. Nah dalam derma penilaian guru sanggup melaksanakan proses penilaian dengan banyak sekali cara. Salah satu bentuk penilaian yang sering di laksanakan oleh seorang guru yakni dengan memamerkan soal dalam bentuk ulangan.
Ada berbagai jenis ulangan yang sanggup di berikan terhadap siswa di sekolah, diantaranya yakni ulangan harian, ulangan tengah semester dan ulangan simpulan semester. Bagi guru yang mau memamerkan penilaian dalam bentuk ulangan maka pasti saja guru sudah merencanakan soal-soal yang mau di berikan terhadap masing-masing siswa untuk dapat menjadi alat pengukur kesuksesan siswa selama belajar.
Berbicara mengenai ulangan baik itu ulangan harian/ulangan tengah semester/ulangan simpulan semester maka guru pastinya pernah menghasilkan kisi-kisi soal yang mana kisi-kisi soal lazimnya akan dibentuk apalagi dulu sebelum guru menyuguhkan soal yang sudah di patenkan. Kisi-kisi soal akan menolong guru dalam mengecek tingkat kesanggupan siswa dan tingkat kesusahan soal yang mau di berikan sehingga kisi-kisi soal sanggup menjadi suatu pedoman bagi guru dalam menyuguhkan soal ulangan.
Pada peluang kali ini admin kherysuryawan.id lewat postingan ini akan membahas sedikit mengenai apa-apa saja yang di butuhkan atau yang mesti ada dalam proses pengerjaan kisi-kisi soal sekaligus pada postingan ini admin akan membagikan format kisi-kisi soal yang sanggup digunakan oleh guru selaku dasar dalam menghasilkan kisi-kisi soal ulangan.
Berikut ini beberapa patokan yang mesti di amati dalam pengerjaan kisi-kisi soal ulangan, diantanya yakni selaku berikut:
A. Mengacu pada materi pelajaran sesuai kurikulum yang ditetapkan .
B. Memiliki sejumlah komponen dengan keterangan yang terang dan mudah dipahami
C. Indikator soal mesti terang dan sanggup dibentuk soalnya sesuai dengan bentuk soal yang sudah ditetapkan.
Selain guru mengetahui mengenai patokan dalam pengerjaan kisi-kisi soal, maka guru juga mesti mengenali mengenai komponen yang ada pada kisi-kisi soal. Ada 2 jenis komponen dalam pengerjaan kisi-kisi soal yakni komponen identitas dan komponen matriks.
Komponen identitas meliputi:
1. Jenis/jenjang sekolah
2. Program studi/jurusan
3. Mata pelajaran
4. Tahun ajaran
5. Kurikulum yang berlaku
6. Alokasi waktu
7. Jumlah soal
8. Bentuk soal
Komponen matriks termasuk :
1. Kompetensi dasar
2. Materi
3. Indikator
4. Level kognitif
5. Nomor soal
Setelah mengetahui mengenai patokan dan komponen pada pengerjaan kisi-kisi soal, maka berikut ini tahapan atau tindakan yang mesti di ketahui oleh seorang guru dalam menghasilkan kisi-kisi soal.
Berikut ini gambar alur kerja dalam pengerjaan kisi-kisi soal:
Adapun Langkah-langkah dalam penyusunan kisi-kisi soal, yakni selaku berikut :
1. Menentukan Kompetensi Dasar yang mau diukur
Kompetensi Dasar (KD) yakni kesanggupan minimal yang mesti dikuasai penerima didik setelah mempelajari materi pelajaran tertentu. Kompetensi ini diambil dari kurikulum yang berlaku.
2. Memilih materi yang esensial
Bahan bimbing yang mesti dikuasai penerima didik menurut kompetensi yang mau diukur. Penentuan materi (bahan ajar) yang mau diambil diubahsuaikan dengan indikator yang mau disusun.
3. Merumuskan indikator yang mengacu pada KD
Indikator berisi ciri-ciri sikap yang sanggup diukur selaku isyarat untuk menghasilkan soal. Perumusan indikator dengan memperhatikan materi dan level kognitif.
Kriteria penyeleksian materi yang esensial yakni selaku berikut.
1. Pendalaman dari satu materi yang sudah dipelajari sebelumnya
2. Merupakan materi penting untuk dikuasai penerima didik
3. Materi sering dikehendaki untuk mempelajari mata pelajaran lain
4. Materi berkelanjutan pada semua jenjang kelas
5. Materi memiliki nilai terapan tinggi dalam kehidupan sehari-hari.
Ranah Pengetahuan Pada Kemampuan Berpikir (Level Kognitif)
pada pada dasarnya level kognitif itu ialah tingkatan kecakapan atau kesanggupan kognitif penerima didik.
Terdapat 3 level Kognitif, diantaranya yaitu:
1. Level 1 dibedakan menjadi C1 (mengingat) dan C2 (memahami)
2. Level 2 sama dengan C3 (menerapkan/mengaplikasikan)
3. Level 3 dibedakan menjadi C4 (menganalisis), C5 (mengevaluasi), dan C6 (mencipta).
Berikut ini klarifikasi dari ketiga level kognitif tersebut :
1. Mengingat (C1)
Mengemukakan kembali apa yang sudah dipelajari dari guru, buku, sumber lainnya, tanpa
melakukan perubahan.
2. Memahami (C2)
Sudah ada proses pembuatan dari bentuk aslinya tapi arti kata, istilah, tulisan, grafik, tabel,
gambar, foto, tidak berubah.
3. Menerapkan (C3)
Menggunakan informasi, konsep, prosedur, prinsip, hukum, teori yang sudah dipelajari untuk
sesuatu yang gres atau belum dipelajari.
4. Menganalisis (C4)
Menggunakan kemampuan yang sudah dipelajarinya terhadap suatu keterangan yang belum diketahuinya dalam menggolongkan informasi, menyeleksi keterhubungan antara satu golongan atau keterangan lainnya, antara fakta dengan konsep, antara alasan dengan kesimpulan, benang merah pemikiran antara satu karya dengan karya lainnya.
5. Mengevaluasi (C5)
Menentukan nilai suatu benda atau keterangan menurut suatu kriteria.
6. Mencipta (C6)
Membuat sesuatu yang gres dari apa yang sudah ada sehingga hasil tersebut ialah satu kesatuan utuh dan berlainan dari komponen yang digunakan untuk membentuknya.
Jika semua klarifikasi diatas sudah dipahami oleh seorang guru khusnya dalam pengerjaan kisi-kisi soal maka pada di saat akan menghasilkan kisi-kisi soal guru akan mudah melakukannya.
Untuk membuat lebih mudah guru dalam menyaksikan pola kisi-kisi soal maka lewat postingan ini admin akan membagikan pola format kisi-kisi soal yang dapat di jadikan selaku rujukan bagi guru dalam menghasilkan kisi-kisi soal di sekolah masing-masing.
Berikut ini format kisi-kisi soal dalam bentuk Ms WORD :
Format kisi-kisi soal diatas sudah di sesuaikan dengan jenis atau versi kurikulum yang berlaku di sekarang ini yakni dengan menggunakan kurikulum 2013. Selain itu dengan menggunakan format word pada pola format kisi-kisi soal diatas maka sanggup membuat lebih mudah guru yang mau melaksanakan pengeditan sesuai kebutuhan.
Demikianlah keterangan mengenai klarifikasi dan pola format kisi-kisi soal ulangan yang dapat admin bagikan pada peluang kali ini, biar keterangan ini selalu sanggup menolong para guru dalam menghasilkan kisi-kisi soal sesuai keperluan masing-masing.
Sekian dan Terimakasih.
0 Response to "Format Kisi-Kisi Soal Ulangan Tahun 2022"
Posting Komentar